青空 / Aozora Terjemahan Indonesia
http://utaitestalker.blogspot.com/2017/03/aozora-terjemahan-indonesia.html
Judul Lagu: 青空 / Aozora / Blue Sky
Singer: IA
Producer(s):
mie (music, lyrics)
Matsuki (video)
Original Video:
NND: http://www.nicovideo.jp/watch/sm28095810
YT: https://www.youtube.com/watch?v=PlZCrUU-eFA
Note* Credit problem:
Kami mengijinkan siapapun untuk menggunakan dan atau membagikan terjemahan ini dengan bebas asalkan memberitahu pihak penerjemah terlebih dahulu serta mencantumkan url postingan ini / do credit us with "Translated by: Hafizura" Atau bisa dilink ke akun,
FB: https://www.facebook.com/hafizura.29
YT: https://www.youtube.com/channel/UCc5N6gzXm-hBDapoUzg7kWQ/videos
Jangan sungkan meninggalkan komentar untuk memberitahu kami kalau-kalau ada alih bahasa yang kurang tepat.
Terimakasih.
Kami mengijinkan siapapun untuk menggunakan dan atau membagikan terjemahan ini dengan bebas asalkan memberitahu pihak penerjemah terlebih dahulu serta mencantumkan url postingan ini / do credit us with "Translated by: Hafizura" Atau bisa dilink ke akun,
FB: https://www.facebook.com/hafizura.29
YT: https://www.youtube.com/channel/UCc5N6gzXm-hBDapoUzg7kWQ/videos
Jangan sungkan meninggalkan komentar untuk memberitahu kami kalau-kalau ada alih bahasa yang kurang tepat.
Terimakasih.
Japanese:
夏草茂る小道 小石蹴り歩く
夕焼けチャイムと笑い声
いつも通った道
並んだ子供の影 西日で輝く
自転車で駆け抜けた道は
どこまでも続いた
幼い頃に出会った
不思議な事の数々
床屋のアレ ずっと見てた
ラムネ瓶の中 ビー玉
何かを知り
何かを失い
前に進んできた
初めての道に 夢見て 夢見て
息切らせ走る 小さな僕達
あの坂の向こう 踏み出せばきっと
新しい世界が 僕らを待ってる
放課後 いつもの場所
おやつを片手に
秘密基地で夢を語った
もう届かない場所
幼い頃の僕なら
疑う事も無かった
ミミズ文字の宝の地図
机の中 タイムマシーン
何かを得て
何か諦め
前に進んできた
遠ざかる雲を 見上げて 見上げて
息切らせ走る 小さな僕達
離れていくほど 輝いて見えた
皆で並んで 目指した青空
悩んで迷って 挫けて泣いても
それでも僕らは 歩いてきたんだ
遠回りしても 分かれ道でも
いつかは 届くと 信じて
遠ざかる雲を 見上げて 見上げて
息切らせ走る 小さな僕達
離れていくほど 輝いて見えた
皆で並んで 目指した青空
夕暮れ交差点は それぞれの道へ
満足気な声でさよなら
「またね、明日、遊ぼう」
Romaji:
natsukusa shigeru komichi koishi keri aruku
yuuyake chaimu to waraigoe
itsumo kayotta michi
naranda kodomo no kage nishibi de kagayaku
jitensha de kakenuketa michi wa
dokomademo tsuzuita
osanai koro ni deatta
fushigi na koto no kazukazu
tokoya no are zutto miteta
ramunebin no naka biidama
nanika o shiri
nanika o ushinai
mae ni susunde kita
hajimete no michi ni yume mite yume mite
iki kirase hashiru chiisana bokutachi
ano saka no mukou fumidaseba kitto
atarashii sekai ga bokura o matteru
houkago itsumo no basho
oyatsu o katate ni
himitsu kichi de yume o katatta
mou todokanai basho
osanai koro no boku nara
utagau koto mo nakatta
mimizumoji no takara no chizu
tsukue no naka taimu mashiin
nanika o ete
nanika akirame
mae ni susunde kita
toozakaru kumo o miagete miagete
iki kirase hashiru chiisana bokutachi
hanarete iku hodo kagayaite mieta
minna de narande mezashita aozora
nayande mayotte kujikete naitemo
soredemo bokura wa aruite kitan da
toomawari shitemo wakaremichi demo
itsuka wa todoku to shinjite
toozakaru kumo o miagete miagete
iki kirase hashiru chiisana bokutachi
hanarete iku hodo kagayaite mieta
minna de narande mezashita aozora
yuugure kousaten wa sorezore no michi e
manzokuge na koe de sayonara
“mata ne, ashita, asobou”
Terjemahan Indonesia:
Menendangi krikil sambil berjalan menyusuri jalan rerumputan di musim panas
Saat sore hari terdengar bel sekolah dan tawaan
Di jalan yang sering kita lewati ini
Bayang-bayang mengikuti anak yang menghalangi mentari
Di jalan inilah kita melihat orang berkayuh sepeda
Andai s’mua ini berlangsung s’lamanya
Saat kita anak-anak
Banyak hal takjub yang kita temukan
Kayak benda depan toko cukur yang kulirik terus
Atau kelereng dalam botol soda
S’makin memahami s’suatu
S’makin terbentang jarak antara kita
Tapi, kita sudah sampai sejauh ini
Mengingat impian kita dulu di jalan ini
Berlarian hingga terengah wajarnya seorang anak-anak
S’karang waktunya menyebrangi lereng itu
Dan melihat bahwa dunia baru t’lah menunggu kita
Sepulang sekolah main di markas
Dan berbagi jajanan
Gak lupa juga saling berbagi mimpi di markas kita
Dan tempat itu sekarang tinggal kenangan
S’karang mengingat kembali
Kita gak ragu sama apapun
Entah itu peta harta karun yang berbelit
Ataupun mesin waktu dalam loker
Seraya kita mencapai s’suatu
Saat itulah kita menyerah akan sesuatu
Tapi, kita sudah menempuh sejauh ini
Memandangi awan yang kian terterpa
Kita berlarian hingga terengah layaknya anak kecil
S’makin terterpa s’makin terlihat elok
Langit cerah yang kita impikan
Kita pasti merasa khawatir, bimbang, hampa, dan bahkan menangis
Meski begitu kita sudah berjalan sejauh ini
Meski jalan bersimpang dan berputar menghadang
Yakinlah bahwa kita akan mewujudkannya
Memandangi awan yang kian terterpa
Teringat saat berlarian hingga terengah wajarnya seorang anak-anak
S’makin terterpa s’makin terlihat cerah
Langit cerah yang kita impikan
Sore hari di persimpangan kita berpisah
S’lamat tinggal nada gembira tanpa sedih terdengar
“Aku duluan ya, besok kita main lagi”